Outdoor Games untuk Melatih Ketangguhan Superkids

Bermain di luar ruangan merupakan aktivitas yang makin jarang dilakukan anak-anak perkotaan. Cukup terhibur dengan perangkat digital yang dimiliki, mereka cenderung malas melangkah keluar rumah. Padahal, banyak kegiatan seru yang bisa dimainkan bersama teman-teman di ruangan terbuka.

 

Manfaatnya pun segudang. Mulai menambah teman baru, mengasah skill berkomunikasi, memupuk keberanian, meningkatkan kepedulian lingkungan, sampai menumbuhkan rasa percaya diri, kemandirian, kreativitas, dan tanggung jawab.

 

Sekarang, main di luar nggak harus selalu berbentuk galasin, gobak sodor, bentengan, atau permainan-permainan tradisional lainnya. Superparent bisa mengarahkan Superkids untuk berkreasi merancang game baru yang melibatkan beberapa pemain. Game itu bukan hanya seru, tapi juga akan melatih Superkids berpikir cerdik dan berkarakter tangguh.

 

Seperti dua outdoor games berikut, yang selalu dimainkan dalam aksi Petualangan Taro Rangers Goes to School.

 

Ball Transfer. Main oper bola kedengarannya sih sepele. Tapi bagaimana kalau proses pemindahkan bola kecil itu menggunakan pipa? Cara mainnya sederhana. Masing-masing Superkids akan memegang pipa terbuka sepanjang setengah meteran. Bola digelindingkan dari pipa satu ke pipa lain, yang dipegang hati-hati menggunakan dua tangan. Bola ini bisa jatuh kalau sambungan pipanya terlepas. Jadi, Superkids harus menjalin kerjasama yang baik dengan teman-teman agar bola bisa menggelinding mulus sampai di pemain terakhir. Sssstt, ini rahasia cerdiknya: rekatkan pipa, usahakan pipa yang masih kosong berposisi sedikit lebih rendah, supaya bola tidak kesulitan berpindah. Ini harus dilakukan hati-hati dan cermat. Kalau bola jatuh, sanksinya harus mengulangi proses pemindahan bola dari pemain pertama.

 

Pass the Hoop. Hula hoop umumnya dimainkan per orangan. Padahal, rotan berbentuk lingkaran ini bisa juga kok digunakan untuk permainan berkolompok. Aturan mainnya tentu berbeda. Bukan bergantian memutar hoop bergoyang di pinggang, melainkan memindahkan dari satu anak ke anak lain dengan cara meloloskannya lewat badan. Selama hoop melewati badan, semua pemain tetap harus bergandengan tangan. Superkids yang berbadan ramping biasanya lebih percaya diri bakalan bisa meloloskan hoop dengan cepat. Eh, jangan salah ya. Yang berbadan besar juga bisa melakukan ini dengan cepat, selama dia pandai menggerakkan badan seelastis mungkin. Hoop biasanya memang suka nyangkut di siku, kepala, atau pinggang. Makanya, Superkids butuh kerjasama yang baik, terutama dengan teman di samping kiri dan kanan untuk sama-sama cerdik meloloskan. Hoop boleh dipindah lewat kepala ke kaki, atau sebaliknya dari kaki ke kepala.

 

Nah, Superparent siap mengajak Superkids keluar rumah untuk mencoba permainan ini?

 

HAFIDA INDRAWATI

FOTO: SENJA TIARFADINDA

Share to :


Leave A Comment