Indonesia
Syafira, Pesepakbola Cilik Wanita
Jago main bola membuatnya tumbuh menjadi anak yang penuh percaya diri.
Siapa bilang sepak bola hanya untuk para pria? Dalam usia 12 tahun sekarang, Syafira Azzahra Ramadhanti sudah memutuskan mau jadi pemain bola profesional. Dia rajin berlatih bersama Jakarta Football Academy (JFA) Surabaya sejak kelas 3 SD. Berikut obrolan hangat Superkids Indonesia bersama Syafira, jelang persiapan tanding bersama timnya mengikuti Festival Sepak Bola Usia Dini “Grassroots Day” di Stadion Sawunggaling Sidoarjo.
Wow, Syafira. Satu stadion ini, hanya kamu pemain perempuan?
Hehehe, udah biasa. Rasanya juga biasa aja.
Kok tertarik main bola?
Awalnya karena dari kecil sering dibawa nganterin kakak ikut kompetisi. Dia kan suka banget main bola. Lama-lama aku bosan nonton terus. Pingin ikut nendang bola di tengah lapangan dan ngegolin ke gawang lawan.
Sempat dilarang sama orangtua?
Enggak sama sekali. Mama-papa mendukung hobiku main bola. Yang penting sekolah lancar dan nggak bolos ngaji.
Hobimu yang lain apa?
Hmmm.. apa ya? Rasanya bakatku yang paling kuat memang di bola. Menari, enggak sama sekali. Baca buku juga biasa aja. Rencana kalau sudah masuk SMP mau ikut les karate. Tapi latihan bola jalan terus.
Latihannya berapa kali seminggu?
Lima kali seminggu. Tiga kali dengan Jakarta Football Academy (JFA) Surabaya, dua kalinya latihan tambahan secara private. Biar makin jago, hehehe.
Nggak takut kulitmu gosong?
Hahaha.. enggaaak! Gosong pun biarin asal jago main bola.
Nggak capek di lapangan terus?
Kadang. Tapi kan senang, jadi nggak kerasa. Biar nggak gampang capek, aku tiap pagi sarapan telur ayam kampung mentah dicampur madu dan susu. Rasanya stamina jadi prima seharian. Kadang aku minta dua porsi sekaligus. Misalnya kalau mau tanding begini.
Pernah diledekin karena suka main bola?
Wah, sering banget sampai bosan sendiri. Teman, saudara, tetangga banyak yang heran, perempuan kok main bola? Tapi ya nggak papa, biarin aja.
Apa yang sulit dari main bola?
Nggak ada. Rasanya semua gampang, asal rajin berlatih.
Pernah cidera?
Pernah, untungnya nggak parah. Langsung pijet biar nggak sampai salah urat atau kena masalah syaraf.
Pernah di-sliding lawan?
Hahaha, ya pernah. Kadang kalau lagi rebutan bola, lawannya mundur begitu sadar aku ini cewek. Mungkin takut aku kena sliding. Padahal nggak papa karena udah risiko main bola. Pernah juga sampai jatuh jungkir balik nggak karuan. Lalu yang sliding datang, salaman, minta maaf.
Apa posisimu dalam tim?
Bisa striker, pemain sayap, juga bek. Kalau dikirim mengikuti kejuaraan khusus sepakbola wanita, aku ditunjuk jadi striker. Padahal yang paling kecil biasanya juga aku karena pemain lainnya sudah mahasiswi. Giliran gabung sama tim laki-laki, aku dijadikan bek.
Kamu punya sahabat cewek?
Ya punyalah. Di sekolah, temanku laki-laki dan perempuan sama banyaknya. Tapi yang laki nggak berani gangguin. Mungkin gara-gara tahu aku pemain bola.
Apa pengaruh bola untuk kamu?
Memupuk rasa percaya diri. Aku nggak terpengaruh sama omongan orang yang usil dan nggak penting. Aku merasa bangga bisa bermain bola, walau sering jadi satu-satunya perempuan di tempat latihan maupun pertandingan.
Keren. Sukses selalu, Syafira.
Terima kasih, Superkids Indonesia.
BIOFACT
Nama: Syafira Azzahra Ramadhanti
Lahir: Sidoarjo, 13 November 2003
Sekolah: Kelas 6 SDN Porong, Sidoarjo
Orangtua: Eny Nurdianti dan Suhariyanto
Kakak: Fajar Nurdiyanto
Hobi: Main bola
Idola: Christiano Ronaldo
Klub favorit: Real Madrid
Sekolah Bola: Jakarta Football Academy (JFA) Surabaya
Cita-cita: Pemain bola
HAFIDA INDRAWATI
FOTO: HAFIDA INDRAWATI
