Frisian Flag Kampanye Pencegahan Bayi Stunting

Tahun 2015 menjadi batas akhir Millenium Development Goals (MDGs), tapi pemerintah masih mengejar bayi kekurangan gizi masih jauh target. Padahal itu bisa membuat bayi mengalami stunting (pendek), seperti yang terjadi saat ini.

Berawal dari hal itulah, Frieland Campina — induk perusahaan dari Frisian Flag Indonesia (FFI) —  akhirnya membuat diskusi yang mengkampenyakan pentingnya pencegahan dan peranan vitamin D dalam masa tumbuh anak. Diskusi ini digelar dengan semangat Hari Gizi Nasional, yang diperingati setiap 25 Januari, untuk kembali menginspirasi dan mendukung keluarga Indonesia agar senantiasa memerhatikan kebutuhan gizi seimbang anak-anak Indonesia.

Menurut Andrew F. Saputro, Head of Corporate Affairs Frisian Flag Indonesia, untuk mengatasi masalah itu pemerintah tak bisa bekerja sendirian, butuh juga pihak swasta untuk membantunya.

“Inilah bentuk komitmen Frisian Flag Indonesia dalam  membantu mencapai program  MDGs.  Yang mana, dengan diskusi ini, semoga para orangtua mulai memerhatikan asupan gizi seimbang saat masa-masa emas mereka (1-5 tahun),” ucap Andrew dalam pembukaan Media Workshop- diskusi cerdas Frisian Flag: Tantangan Pencegahan Stunting dan Pentingnya Peranan Vitamin D dalam Masa Tumbuh Kembang Anak yang Optimal, di Makara I, Double Tree Hotel, Jakarta (23/1).

Dalam diskusi ini dihadiri Dr.dr. Aman Bhakti Pulungan, Sp.A (K), ahli endoktrin dan peneliti masalah pertumbuhan dan genetik pendek, Dr. Fitra Ernawati, M.Sc, peneliti dari Persatuan Ahli Gizi Indonesia (PERSAGI), dan Moesijanti Yudiarti Endang Soekatri, MCN, Ph.D, ahli gizi dan staf gizi di Politeknik Kesehatan Jakarta.

“Stunting bukan hanya sekedar pertumbuhan terhambat (balita pendek), akan tetapi ada bahaya mendasar yang harus diwaspadai yaitu terhambatnya perkembangan otak dan kapasitas kognitif anak. Tetapi tidak semua anak yang pendek itu stunting,” dr. Aman Bhakti.

Selain isu stunting yang dibahas, fakta defisiensi vitamin D juga menjadi salah satu sorotan yang perlu diupayakan solusinya. Masalah Vitamin D sangat tergantung dengan pola hidup.

Bentuk komitmen Frisian Flag Indonesia dalam hal ini juga dibuktikan dengan berbagai program yang didesain untuk mendukung tercapainya tujuan MDG’s, seperti Gerakan Nusantara dan Jr. NBA presented by Frisian Flag yang mengajak anak-anak dan orangtua untuk memerhatikan asupan gizi seimbang anak berupa konsumsi satu gelas susu setiap harinya, dengan didukung aktivitas olahraga secara teratur seperti bermain bola basket.

“Selain itu, Frisian Flag Indonesia sebagai perusahaan gizi berbasis susu yang memiliki keahlian internasional lebih dari 140 tahun, mulai dari hulu (peternakan) hingga ke hilir (konsumen) juga merupakan satu-satunya produsen susu dengan format produk terlengkap di Indonesia, dengan harga terjangkau, terdistribusi secara luas untuk segala usia,” tambah Andrew.

 

NURUL L. IRFAN

FOTO: DOKUMENTASI FRISIAN FLAG INDONESIA (FFI)

Share to :


Leave A Comment