English
Membuat Sabun Mandi Sendiri
Superkids pasti suka dengan sabun mandi batangan, apalagi yang bentuknya lucu, warna-warni, dan wangi. Hmm, mandi jadi menyenangkan, ya. Nah, sekarang kita bisa bikin sabun sendiri. Tidak sulit dan sambil membuatnya, kita juga bisa tahu kandungan yang ada di dalam sabun.
Bahan:
Wadah atau cetakan plastik
Minyak sayur untuk melapisi wadah
Sabun gliserin (dijual batangan)
Gelas pengukur tahan panas atau aman untuk masak di microwave
Mainan dari plastik berbentuk binatang atau sesuai kesukaan
Batang sumpit untuk mengaduk
Cara membuat:
Step 1
Siapkan wadah atau cetakan. Lapisi seluruh permukaannya dengan minyak.
Step 2
Lelehkan sabun sedikit demi sedikit. Letakkan sabun di dalam gelas pengukur dan masukkan ke dalam microwave dengan suhu tinggi selama 30 detik. Bila sabun sudah meleleh semua, pindahkan dari microwave. Minta bantuan orangtua, karena lelehan sabun akan menjadi sangat panas.
Step 3
Tambahkan warna. Berikan pewarna cair ke dalam sabun yang sudah meleleh. Secukupnya saja, kira-kira setetes atau dua tetes, sebab jika terlalu banyak, sabun akan berwarna pekat. Campurkan beberapa warna sesuai selera. Lalu aduk rata dengan menggunakan batang sumpit.
Step 4
Masukkan lelehan sabun ke dalam cetakan secara bertahap. Pertama-tama isi sepertiga bagian cetakan. Biarkan dingin selama 20 menit, lalu masukkan mainan plastik sebagai hiasan sabun.
Step 5
Ulangi langkah kedua dan ketiga. Lelehkan dan beri warna sisa sabun batang. Tuang menjadi lapisan kedua sampai menutupi hiasan plastik. Diamkan selama kira-kira 2 jam. Setelah dingin, balik cetakan dan tekan-tekan sampai sabun keluar dari cetakan.
Step 6
Sekarang kamu sudah bisa membuat sabun sendiri. Kalau kamu mau sabun yang kamu buat berwarna-warni, tuang lelehan sabun ke dalam cetakan, biarkan sampai mengeras, lalu tuang sedikit lelehan lagi dengan warna lain di atasnya. Begitu seterusnya sampai penuh. Tambahkan pula wewangian dari minyak esensial.
Kandungan dalam Sabun
Sabun berfungsi untuk membersihkan. Kandungan apa saja yang ada dalam sabun?
- Sabun terbuat dari lemak hewan (sapi atau kambing) atau nabati, seperti minyak kelapa atau minyak sawit, yang bereaksi dengan alkali (natrium hidroksida). Proses ini disebut proses saponifikasi. Lemak atau minyak akan membentuk sabun batang tetap padat dan keras, serta tidak mudah larut dalam air.
- Minyak zaitun, minyak kedelai, atau minyak canola ditambahkan untuk membuat sabun menjadi lembut. Pewarna dan parfum pun sering ditambahkan.
- Dalam proses pembuatan sabun, lemak sering kali diperbanyak, berfungsi untuk membuat sabun lebih lembut dan tidak basa. Ekstra lemak juga terasa lebih halus di kulit dan memastikan semua larutan alkali bereaksi, sehingga tidak membuat kulit iritasi.
- Proses saponifikasi menghasilkan 75 persen sabun dan 25 persen gliserin. Dalam sabun buatan sendiri, gliserin dicampurkan sebagai emolien (pelembut kulit). Namun, dalam sabun komersial, gliserin sering dihilangkan dan dijual terpisah, kadang-kadang dimasukkan ke dalam pelembab kulit (lotion) untuk memperbaiki kulit yang rusak dan kering karena sabun.
MAHARANI INDRI
FOTO: THINKSTOCKS PHOTOS
