Tips Mudah Membuat Vlog untuk Pemula

Vlog nggak sama kayak buku diari bergembok (belum pernah lihat? tanya mommy deh), yang hanya untuk konsumsi pribadi. Vlog dibuat memang untuk dipamerin ke publik. Makanya, Superkids butuh kreativitas dan self confidence yang besar untuk jadi vlogger terkenal. Meski isinya mungkin cuma hal-hal sederhana dan sepele, vlog bakal jadi menarik kalau dikemas dengan konsep yang jelas – bukan bangun tidur langsung nyalain kamera dan asal ngerekam.

 

Untuk Superkids yang masih newbie, ada beberapa alat yang wajib disiapin sebelum membuat vlog.

  • Kamera. Ini alat utamanya. Nggak bakal jadi vlog kalau gak ada kamera. Fungsinya adalah merekam kegiatan atau apa yang ingin Superkids bagikan ke viewers.
  • Tripod. Biar gambar gak goyang atau burem, kamera harus terpasang stabil dengan tripod. Hasilnya pasti lebih nyaman untuk mata.
  • Mikrofon. Gambar udah oke, suara juga harus jernih. Gunakan mikrofon supaya suara Superkids terdengar jelas oleh para penonton vlog.
  • Laptop. Ini dibutuhkan buat mengedit vlog agar lebih keren. Superkids bisa belajar video editing dengan aplikasi berbayar maupun gratisan.
  • Lampu. Tambahan lampu dibutuhin terutama untuk merekam vlog di dalam ruangan. Kalau gelap, nggak kelihatan nanti aktivitas yang ingin Superkids tunjukin.

 

Setelah semua peralatan tempur di atas lengkap, ada persiapan tambahan yang perlu dirancang sebelum menekan tombol on pada kamera. Nggak ribet, kok.

1. Konsep. Pikirkan matang-matang apa yang mau direkam. Kalau itu cuma pesan, siapkan apa yang mau disampaikan. Susun kalimatnya dengan baik dan sempatkan latihan buat pemanasan. Kalau itu aktivitas, pikirkan aktivitas yang bakal menarik bagi orang banyak, bukan untuk komunitas kecil saja. Vlog juga bakal kebanjiran viewers apabila berisi tips praktis dalam melakukan sesuatu yang sedang disukai banyak orang.

2. Background. Bila membuat vlog di dalam ruangan dengan posisi duduk saja, pastikan latar belakangnya menarik. Menarik di sini berarti enak dilihat dan gak bikin mata sepet. Jangan salah memilih background yang kelewat menarik. Bisa-bisa viewers malah lebih merhatiin itu ketimbang Superkids. Kalau mau merekam aktivitas di luar ruangan, pilih beberapa spot unik yang juga dirasa paling banyak disukai.

3. Cahaya. Siang atau malam, indoor atau outdoor, gambar terang itu kewajiban. Rekaman yang gelap dan nggak jelas pasti bikin penonton bosan. Superkids harus merhatiin ini sebelum merekam, supaya nggak kesulitan mengedit atau harus mengambil ulang gambar.

4. Editing. Setelah semuanya selesai, edit video sebelum disebar ke media sosial, YouTube, atau blog. Meski banyak software berbayar tersedia, banyak juga kok yang gratisan dengan fitur yang lumayan bagus. Mengedit gambar bukan sekadar memotong dan menyambung rekaman. Melainkan juga nambahin tulisan, efek tertentu, memperbaiki kualitas suara maupun gambar, atau memasukkan tambahan suara musik. Tetap simpan file aslinya, ya.

5. Share! Setelah yakin vlog ini keren dan bakal disukai, Superkids bisa mulai mempublikasikan lewat berbagai media. YouTube mungkin menjadi pilihan utama para vlogger profesional maupun amatir. Tapi jangan lupa manfaatin media-media sosial untuk mendapat lebih banyak penonton atau penggemar. Vlogger yang sukses dengan karya videonya bakal selalu ditunggu untuk menerbitkan vlog terbaru lagi.

 

Nah, sekarang mulai!

 

HAFIDA INDRAWATI

FOTO: ISTOCK

Share to :


Leave A Comment