Bantu NASA Bikin Tempe di Luar Angkasa

Namanya Tim Ragi. Mereka meneliti kemungkinan ragi -zat fermentasi pembuat tempe- bisa tumbuh dalam kondisi gravitasi nol. Kalau iya, berarti tempe favorit Superkids bisa dibuat di luar angkasa, di salah satu planet selain Bumi yang sekarang kita huni. Penelitian 10 murid SMA Unggul Del, Laguboti, Sumatera Utara ini diterbangkan dalam bentuk microlab oleh roket tanpa awak Atlas 5 dari Cape Canareval, Florida ke International Space Station (ISS) pada 23 Maret 2016.

 

Duta Besar AS Robert Blake dan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Luhut Binsar Pandjaitan antusias menyimak pengalaman mereka dalam acara “The Space Series: Tempeh & Rice from Tanah Air Go to Space!” di @america, Pacific Place Mall, Jakarta, 17 April 2016. Pembimbing Tim Ragi Elin Bawekes berbagi cerita perjuangan anak-anak hebat ini pada Superkids Indonesia.

 

Bagaimana awalnya sampai penelitian Tim Ragi dilirik NASA?

Penelitian ini merupakan salah satu dari 22 topik penelitian program Stasiun Antariksa Internasional (ISS Project). Program ekstrakurikuler Valley Christian High School di San Jose bekerja sama dengan Nanoracks, perusahaan swasta terkait pengiriman logistik ke ruang angkasa. Nah, tahun ini Valley Christian High School menawarkan dua slot ke Indonesia. SMA Unggul Del dan SMA gabungan Surya Institute mengambil peluang ini. Jadi, kami tidak berafiliasi dengan NASA.

 

Apa yang diteliti Tim Ragi?

Tentang micro-aerobic fermentation in space with microgravity. Kami mau bandingin, bagaimana fermentasi alkohol terjadi dalam kondisi gravitasi nol dan di Bumi. Hipotesis kami, fermentasi di ISS seharusnya lebih cepat karena tanpa gravitasi. Ini berita baik lho untuk bidang bioteknologi pangan. Ini penelitian awal untuk membuat tempe di stasiun ruang angkasa.

 

Kendalanya?

Ketersediaan alat yang minim di Indonesia. Jadi, harus pesan dari luar negeri dan itu lumayan makan waktu. Penelitian kami harus berlangsung otomatis, tanpa peneliti. Karena yang diberangkatkan ke ISS hanya produk dalam bentuk microlab. Para penelitinya sih tetap tinggal di Bumi, hehehe. Maka, tantangannya adalah bagaimana merancang penelitian dengan sistem robotik yang bisa diamati dan dikendalikan dari jauh.

 

Siapa aja anggota tim ini?

Tim Ragi ada 10 orang: Gilbert Nadapdap, Gomos Manalu, Hagai Sinulingga, Freddy Simanjuntak, Jonathan Kevin Daniel, Martin Siahaan, Rudini Silitonga, Anisa Auvira, Junita Sirait, Joy Gultom. Pembimbingnya lima. Selain saya, ada Arini Desianti Pratiwi, Riza Muhida, Yalun Arifin, dan Ichsan. Selain Tim Ragi, juga ada Tim Padi beranggotakan Anatsya Womsiwor (SMAN 1 Sentani), Bennett J Krisno (SMA Pelita Harapan Lippo Village), Bob Kaway (SMA Advent Doyo Baru), Derrick Harianto (Binus School Simprug), Gisella Austine (SMA Pelita Harapan Lippo Village), Jason Reysan (SMA BPK Penabur 2 Bandung), Marie Felicia Surya (SMA Pelita Harapan Lippo Village), Natasha Harianto (Binus Schoolj Simprug), Stefince Irene Cendrawasih (SMAN 1 Sentani), dan Tithus Lamek Yewi (SMA Advent Doyo Baru). Pembimbing mereka Syailendra Harahap.

 

Bagaimana Tim Ragi mempresentasikan penelitian ini pada NASA?

Kami tidak ke markas NASA, melainkan ke Valley Christian High School di San Jose. Microlab kami dites di sana oleh engineer senior yang merupakan mentor ISS Project. Karena penelitian kami harus dikirim ke ISS milik NASA, maka harus memenuhi safety regulasi NASA. Komunikasi dengan NASA melalui Valley Christian High School, nggak secara langsung.

 

Siapa yang membiayai penelitian hebat ini?

Kami membayar biaya pengiriman microlab ke ruang angkasa, tapi disubsidi oleh ISS Project.

 

Apa selanjutnya?

Empat hari setelah microlab-nya on, ragi akan diberi nutrisi dan tumbuh sekitar dua minggu. Setelah itu, pertumbuhannya dihentikan. Kamera akan menangkap gambar untuk melihat pertumbuhan ragi berdasarkan kekeruhan. Mei 2016 nanti, microlab akan dibawa kembali ke Bumi untuk dianalisis hasilnya, apakah ada alkohol yang dihasilkan atau tidak.

 

Good luck, Tim Ragi!

Terima kasih.

 

BIOFACT

Tim Ragi dari SMA Unggul Del, Laguboti, Sumatera Utara

Anggota:

Gilbert Nadapdap

Gomos Manalu

Hagai Sinulingga

Freddy Simanjuntak

Jonathan Kevin Daniel

Martin Siahaan

Rudini Silitonga

Anisa Auvira

Junita Sirait

Joy Gultom

 

Pembimbing:

Elin Bawekes

Arini Desianti Pratiwi

Riza Muhida

Yalun Arifin

Ichsan

 

HAFIDA INDRAWATI

FOTO: DOKUMENTASI TIM RAGI

Share to :


Leave A Comment