English
Bercita-cita Bikin Robot Pengganti Bapak Kerja
Tidak habis-habisnya prestasi robotik diraih superkids Indonesia.
Tim Lintang Selatan asal Surabaya terpilih mewakili Asia dalam Marine Advanced Technology Education (MATE) International Remotely Operated Vehicles (ROV) Competition, lomba robot underwater tingkat dunia. Seleksinya berlangsung di Hong Kong, 18-19 April 2015. Finalnya akan digelar di Kanada, Juni 2015 mendatang.
Firman Fathoni adalah anggota termuda tim binaan Sekolah Robot Indonesia itu. Berusia 12 tahun, dia menjadi satu-satunya yang masih duduk di bangku SD. Superkids Indonesia menemui Firman secara khusus di sekolahnya, SD Muhammadiyah 4 Surabaya, beberapa waktu lalu.
Apa kabar, Firman?
Baik banget. Ini baru selesai UAS (ujian akhir semester).
Sebagai yang terkecil, apa kamu sering kebagian tugas ringan-ringan saat merakit robot?
Hehehe, nggak sama sekali. Nggak ada perlakuan khusus. Tiap anggota memang punya tugas berbeda. Aku sebagai chief finance officer (CFO) dan elektrikal.
Lainnya?
Dentang Satria Daly sebagai CEO, Athfal Sabilal Ahmad sebagai electrical and software engineer, Rafsi Azzam Hibatullah Albar sebagai design engineer, Abhirama Rizkia Triadi dan Muhammad Shidqi Fadiya sebagai programmer team member. Mereka SMP dan SMA.
Siapa yang menjerumuskanmu ke bidang robotik?
Aku sendiri memang sudah lama tertarik dengan robot, sebelum akhirnya ikut ekstrakurikuler di sekolah, bergabung dengan Sekolah Robot Indonesia dan benar-benar bisa membuat robot. Aku awalnya kepingin bikin robot-robot manusia.
Robot manusia?
Iya. Ada yang tugasnya menggantikan bapakku kerja, menggantikan ibuku memasak, menggantikan kakak-kakakku sekolah, dan menggantikan tugasku ngerjain PR. Biar kami semua bisa selalu berkumpul lengkap. Bisa jalan-jalan dan liburan setiap hari, nggak cuma weekend atau tanggal merah. Pokoknya kami nggak perlu ngapa-ngapain, biar robot-robotnya aja.
Wow. Kapan punya keinginan seperti itu?
Waktu masih playgroup. Kelas 2 SD aku baru mulai belajar robotik.
Sampai sekarang udah bikin robot apa aja?
Pertama, Land Tracker. Dia bisa berjalan mengikuti garis. Lalu Maze Solving yang jalan di banyak lintasan. Kemudian robot pengangkut barang Transporter yang bisa mengambil dan memindahkan benda-benda. Pernah juga bikin robot sumo.
Persis kayak sumo yang bisa membanting lawan?
Waduh, enggak! Hahaha. Dia cuma kuat-kuatan, saling mendorong dengan robot sumo lain buatan teman. Lalu mulai belajar bikin robot yang bisa bergerak di bawah air.
Pernah ikut lomba di mana aja?
Dalam dan luar negeri. Singapura empat kali, Malaysia dan Hong Kong dua kali, Amerika satu kali.
Ceritain dong tentang robot yang bakal bertarung di Kanada..
Namanya Suro, bahasa Surabaya yang berarti hiu. Suro kan ikon Surabaya, kota asal Tim Lintang Selatan. Ikan ini bergerak lincah, menguasai laut dan ditakuti para musuh. Suro sebetulnya robot underwater kedua yang berhasil kami buat. Dua-duanya sama-sama robot underwater kategori Ranger. Bedanya, yang pertama punya misi menyelamatkan kapal tenggelam, sedangkan Suro punya misi eksplorasi bawah laut. Dia bisa mendeteksi pipa berkarat maupun mengamati makhluk-makhluk hidup di dasar laut. Beratnya 15 kilogram.
Apa komentar juri tentang Suro?
“Sangat rapi, like a professional ROV.” Begitu kata mereka saat penilaian safety check dan presentasi.
Bagaimana persiapan ke Kanada?
Wah, kami latihan terus. Agak menegangkan karena nanti Suro akan diuji di bawah air beku bersalju. Waktu tahap seleksi di Hong Kong kemarin, medianya tidak benar-benar bersalju. Panitia menggunakan gabus putih sebagai pengganti. Nah, di Kanada akan menggunakan salju beneran, entah seperti apa.
Kenapa tegang kalau Suro bertemu salju?
Khawatir nggak bisa melihat jelas. Sebab kameranya kami pasang di dalam kotak. Kalau ketemu salju yang dingin beku, kaca kotaknya bisa berembun. Suro kan jadi nggak bisa melihat. Well, dia mungkin tetap akan mengambil benda-benda di bawah air, tapi dengan cara meraba.
Apa hobimu selain robotik, Firman?
Sepakbola dan futsal. Di manapun ada kesempatan, aku selalu curi-curi waktu buat main bola. Misalnya kalau jemputan sekolah belum datang.
Apa targetmu di bidang robotik?
Sama seperti dulu. Ingin bikin robot yang bisa menggantikan bapak bekerja, ibu memasak, kakak-kakak sekolah dan ngerjain PR-ku. Jadi kami akan berkumpul terus dan liburan setiap hari.
BIOFACT
Nama: Firman Fathoni
Lahir: Surabaya, 6 September 2003
Orangtua: Seno Yunarwanto – Frida Nirmala
Saudara: Fikri Fadhilah, Fairuzita Firdaus
Sekolah: Kelas 5 SD Muhammadiyah 4 Pucang, Surabaya
Hobi: Robotik
Cita-Cita: Profesor
HAFIDA INDRAWATI
FOTO: FRIDA NIRMALA
