English
Dari Solo Raih Jakarta
Superkids, tahukah kau mengapa sejumlah orang memakai kemeja kotak-kotak warna merah-putih-biru di Jakarta? Jika jawabanmu ‘hanya untuk fashion’, itu tidak benar. Jawaban yang lebih tepat adalah, mereka memberikan dukungan kepada Joko ‘Jokowi’ Widodo melawan Fauzi ‘Foke’ Bowo dalam putaran kedua pemilihan gubernur Jakarta pada 20 September 2012.
Hasil akhir dan resmi putaran kedua pemilu belum muncul sampai awal Oktober. Tapi penghitungan cepat menunjukkan, Jokowi unggul atas Foke. Hasil resmi dari lembaga survei menunjukkan, Jokowi mendapat 53,68% suara dan Foke sisanya sebanyak 46,32% dari total 6.996.951 pemilih. Komisi Pemilihan Umum (KPU) dijadwalkan mengumumkan pemenang pada 1 Oktober.
Mengapa pemilu berlangsung dua putaran? Pemilu bulan Juli tidak menghasilkan kandidat yang mendapat suara mayoritas (50% + 1 suara). Di putaran pertama, Jokowi mendapat suara 42% dan Foke 34%. Tiga kandidat lainnya mendapat suara kecil. Jadi, Jokowi dan Foke harus berjuang lagi di putaran kedua.
Jokowi adalah tokoh dari Jawa Tengah. Saat pemilu ini, ia masih menjabat wali kota Solo (Surakarta), sekitar 500 km sebelah timur Jakarta. Gayanya sebagai orang biasa membuat pemilih jatuh hati padanya. Dengan kemeja santai motif kotak-kotak warna merah-putih-biru, ia menemui orang-orang di pasar loak, di gang-gang kecil dan bahkan di daerah kumuh.
Foke adalah gubernur incumbent. Dalam kampanye pemilu, orang mengenalnya sebagai tokoh tegas; mengenakan kemeja putih lengan panjang yang resmi dan rapi. Dia memimpin Jakarta, kota terpenting Indonesia, pada lima tahun lalu. Dia juga pernah menjadi wakil gubernur di era kepemimpinan Gubernur Sutiyoso.
INDAH
FOTO: JPNN
