Halo, Banjarmasin!

 

Shefanny Angelica Suhardi langsung memisahkan diri dari bundanya. Bersama sang adik Vanesha Natalia Suhardi, Wei Wei—sapaan Shefanny—berjalan berjalan ke kids corner Suki di Banjarmasin International Hotel, Banjarmasin, Minggu 6 Juni 2013. Wei Wei tanpa malu-malu mengucapkan salam pada tim Suki dan bertanya apakah dia boleh bermain di sana. “Silakan,” sambut Sesylia Rayi Pertiwi (Activation and Community Development) yang hadir bersama Yaniar Resti Pratami (Account Executive) dan Hafida Indrawati (Senior Editor).

 

Pada sesi pertama pukul 08.00-12.00, Superteam mengajak anak-anak mewarnai dan belajar seni melipat kertas. Origami berbentuk katak, burung, kepik dan lainnya itu ditempel di selembar kertas Suki untuk dibawa pulang. Salah satu peserta yang sangat antusias mengikuti kegiatan ini adalah Ahmad Nisfy, murid kelas 3 SDN Melayu 2 Banjarmasin. Ia mencoba lebih dari 10 bentuk origami dan membawa pulang berlembar-lembar karyanya. “Janji, nggak dibuang. Pasti disimpan atau ditempelin di kamar,” ujar Nisfy.

 

Riska Merina, murid kelas 2 SDN Kuin Cerucuk, Banjarmasin Barat, Banjarmasin mengaku paling mudah membuat kucing. Sebaliknya, Muh Zahawan yang masih duduk di kelas TK B TK Miftahul Jannah, Banjarmasin justru kesulitan melipat kertasnya hingga berbentuk kepala kucing.

 

Pada sesi berikutnya pukul 12.00-14.00, Superkids Indonesia menggelar face painting khusus untuk member Superkids. Peminatnya tak kalah heboh dari pelatihan origami dan mewarnai. “Nggak bikin alergi, kan? Nggak gatal-gatal nanti?” tanya Dini Silvianti, sebelum mendaftarkan putranya Daffa Al Ayubi. Menggunakan cat muka yang aman untuk kulit anak, Superteam sukses menghias wajah Superkids dengan berbagai gambar pilihan, mulai kupu-kupu, Batman, hati sampai jejak kaki anjing.

 

Sebelum acara berakhir, dilakukan pengundian doorprize berhadiah kaos eksklusif Suki, botol minum dan sandal Polliwalks. Superkids yang beruntung membawa pulang hadiah utama sandal lucu adalah AM Mirza Rahman. Saat mampir ke booth Superkids Indonesia untuk mengambil hadiah, ia sekaligus minta ‘tato’ biru Angry Bird di dahinya digambar ulang karena tak sengaja terhapus.

 

“Sambutan masyarakat Banjarmasin luar biasa meriah, melebihi ekspektasi kami. Destinasi berikutnya adalah Samarinda. Semoga tak kalah heboh dengan Banjarmasin,” doa Sesylia.

 

 

HAFIDA INDRAWATI

FOTO: HAFIDA INDRAWATI 

Share to :


Leave A Comment