Bagaimana Membuat Superkids Sukses di Sekolah (2)

Menjalin hubungan baik dengan pihak sekolah adalah salah satu kuncinya.

Banyak guru mengeluh karena tidak diberitahu tentang masalah yang sedang dihadapi muridnya di rumah. Banyak juga wali murid kecewa karena tidak mengerti apa yang diinginkan guru dari anaknya. Komunikasi menjadi sangat penting untuk menghindari salah paham fatal antara Superparents dan sekolah.

Bagaimana Memulainya?

Pelajari dulu segala hal tentang sekolah tempat Superkids belajar. Cara paling mudah adalah dengan membaca brosurnya, atau membuka website resmi sekolah. Website biasanya memberi berbagai informasi yang kita cari maupun tidak. Mulai jadwal ujian, foto-foto field trip, daftar nama guru, peraturan baru, kebijakan sekolah, sampai profil murid berprestasi. Kalau brosur maupun website tidak ada, tanyakan langsung berbagai hal yang Superparents ingin ketahui. Contoh: Apa program khusus sekolah ini? Bagaimana kurikulumnya? Bagaimana cara guru memantau perkembangan murid di kelas? Apakah kantin dibatasi hanya menyediakan makanan sehat non-MSG? dan hal-hal lain yang menjadi concern utama ketika Superparents menyekolahkan Superkids. Jangan lupa untuk memiliki nomor handphone atau email dari Guru atau Superparents yang lain agar lebih mudah mengaji.

 

Kapan Waktu yang Tepat?

Lebih cepat, lebih baik. Hubungi guru kelas Superkids di awal tahun pelajaran. Berkenalan sesegera mungkin dan tunjukkan kepedulian pada pendidikan anak. Sampaikan pada guru hal-hal yang perlu diketahui tentang Superkids. Kalau melihat ada perubahan besar pada prilaku anak atau nilai pelajaran, segera juga kontak guru kelas. Umumnya murid dilengkapi Buku Penghubung sebagai sarana berkomunikasi tertulis guru dengan orangtua. Buku ini berisi  informasi terbaru, seperti PR yang harus dikerjakan, jadwal ulangan, perubahan libur, dan lain-lain. Bila melihat ada masalah, jangan biarkan berlarut-larut, selesaikan sebelum menjadi lebih besar.

Bila Superkids Bermasalah   

Sekali lagi, kontak gurunya bila Superkids terlihat kurang nyaman dengan sekolah. Bisa jadi dia kesulitan mengikuti pelajaran, atau merasa tidak diterima di kalangan teman-teman. Superparents bisa bekerjasama dengan guru kelas untuk menyelesaikan masalah ini. Yakinlah bahwa guru sangat ingin membantu Superparents maupun Superkids. Paling tidak guru di kelas, akan memberikan perhatian lebih pada Superkids.  Jangan langsung menghadap ke kepala sekolah untuk membahas tentang kesulitan ini. Beri kesempatan pada gurunya untuk bersama-sama menyelesaikan persoalan.

Terlibat dalam Kegiatan Sekolah

Hadiri berbagai kegiatan yang digelar atau diikuti sekolah: pameran, konser musik, perayaan Hari Guru, pementasan drama, pertemuan guru-wali murid, dan lain-lain. Bila perlu, libatkan diri sebagai relawan dalam berbagai kegiatan itu. Semakin akrab Superparents dengan guru-guru dan wali murid lain, semakin mudah mengetahui masalah yang mungkin akan muncul.

Bijaksana dalam bertindak!

Mungkin ada saja peraturan atau kebijakan sekolah yang dirasa bertentangan dengan prinsip Superparents. Satu hal penting, hati-hati berbicara negatif tentang guru maupun sekolah di hadapan Superkids. Itu bisa merusak pandangannya terhadap guru dan sekolah. Bikin janji saja  dengan guru untuk membicarakan masalah ini. Sebelum pertemuan, rencanakan dengan baik apa yang ingin Superparents sampaikan. Terutama alasan kenapa menganggap peraturan tersebut kurang bagus. Berusahalah untuk tetap tenang dan positif. Dengarkan penjelasan guru. Bila penjelasan ini kurang memuaskan, minta bertemu kepala sekolah atau bahkan pimpinan yayasan.

Dengan berbagai cara yang ditempuh, Superparents sudah berupaya maksimal untuk membuka jalan kesuksesan Superkids.

 

HAFIDA INDRAWATI

FOTO: ISTOCKS

Share to :


Leave A Comment