Cara Bangunin Anak Pagi-Pagi tanpa Ribut

Kembali ke sekolah berarti kembali ke rutinitas harian yang dinamis untuk seisi rumah. Dimulai dari kegiatan pagi yang serba cepat karena dikejar waktu, sampai ngerjain tugas sekolah malam hari sebelum tidur. Salah satu tantangan yang banyak dihadapi Superparent adalah membangunkan Superkids di pagi hari untuk berangkat ke sekolah. Apalagi setelah beberapa minggu membiarkan mereka bangun siang bermalas-malasan selama liburan. Coba lima cara membangunkan anak tanpa marah-marah berikut ini.

 

1. Biasakan Bangun Pagi (Meski Hari Libur). Psikolog keluarga David Swanson, dalam bukunya “HELP, My Kid is Driving Me Crazy” menegaskan, penting banget membiasakan Superkids bangun pagi setiap hari. Kalau menempuh cara instan dengan memulainya sejak malam sebelum masuk sekolah, itu sama saja pemaksaan. Akibatnya, tentu saja Superparent bakal kesulitan membangunkan anak-anak untuk berangkat ke sekolah. “Jadi, jangan menunggu sampai last minute,” pesan Swanson. Yuk, biasakan bangun pagi setiap hari walaupun itu libur.

 

2. Tidur Lebih Awal. Anak usia 5-12 tahun butuh 10 sampai 11 jam tidur setiap malam. Anak usia 10-18 tahun butuh lebih sedikit, sekitar 8,5 sampai 9,5 jam per malam. Tapi kebanyakan anak malah kurang tidur. Itulah kenapa mereka sering ogah-ogahan dan suliiiit sekali dibangunin untuk sekolah. Maka, kunci utama agar Superkids bisa bangun pagi adalah waktu tidurnya harus cukup. Tidur lebih awal akan membuat dia bangun dengan badan segar di pagi hari, serta lebih siap masuk sekolah.

 

3. Hadiah ‘Bergengsi’. Apa yang paling disukai anak sepanjang hari? Bermain lego? Main video game? Nonton film? Jadikan itu sebagai kegiatan awalnya saat bangun tidur. Ini memang seperti bangun tidur berhadiah, yang penghargaannya berupa kegiatan apa yang mereka favoritkan. Bila Superkids suka main game, beri dia waktu 15 menit bermain game di pagi hari sebelum sekolah. Itu tentu hanya akan bisa dilakukan, bila dia masih punya waktu luang sebelum berangkat. Kegiatan ini akan mengurangi jatah bermain game-nya seharian. Misalkan dia berhak main game dua jam sehari, maka 15 menit hanya bisa digunakan pagi hari sebelum sekolah.

 

4. Bangunkan 30 Menit sebelum Waktu Mandi. Konon, Supermom adalah alarm terbaik di dunia. Sebab seringkali membangunkan lebih awal dan mengatakan ini sudah molor sekian menit dari jadwal. Membangunkan anak lebih cepat dari seharusnya adalah ide baik. Paling enggak, kalau pakai drama, Superkids tetap nggak bakal telat sampai di sekolah. Tugas alarm ini sekali-sekali bisa digantikan oleh anjing, kucing atau hewan peliharaan kesayangan Superkids lainnya. Lebih baik datang kepagian daripada terlambat, kan?

 

5. Sarapan Istimewa. Semangatin Superkids bangun pagi dengan menyiapkan menu sarapan yang lezat dan enak. Bisa berupa bubur ayam, sandwich, atau susu cokelat hangat favoritnya. Ingat ya, semua baru boleh disentuh setelah mandi dan berpakaian rapi.

 

6. Kamar Bebas Gadget dan TV. Tahu kan kalau layar TV maupun gadget bukan benda bagus untuk menjadi penghuni kamar? Fendy Susanto STP CTP CFT, Associate Manager di Departemen Ilmu Kesehatan dan Gizi untuk Nutrifood Research Centre menegaskan, cahaya elektronik dari TV dan gadget hanya akan menghambat hormon melatonin yang mengatur siklus tidur. Akibatnya, anak akan mengalami susah tidur maupun gangguan tidur lainnya. Ini bakal berdampak pada kesulitan dia bangun pagi untuk berangkat sekolah.

 

7. Video Call Oma. Sekali-sekali, kasih kejutan untuk Superkids di pagi hari. Misalnya melibatkan grandma tersayang di luar kota untuk ikut memberikan salam selamat pagi. Bila memungkinkan, jangan sebatas telepon. Gunakan fitur video call yang memungkinkan Superkids serasa bertatap muka langsung dengan oma. Wah, ini bisa menjadi awal yang menyenangkan untuk dia memulai hari.

 

HAFIDA INDRAWATI

FOTO: ISTOCK

Share to :


Leave A Comment