Mommy, Apa yang Ada di Mars dan Venus?

Menjawab pertanyaan Superkids tentang luar angkasa, mungkin bukan hal yang mudah. Tentu dong Superparent harus punya bekal informasi yang luas mengenai bintang, planet, satelit, dan kawan-kawan. Superkids Indonesia mensurvei beberapa anak usia 6-12 tahun secara acak untuk mencari tahu, apa sih pertanyaan terpopuler seputar luar angkasa versi mereka? Berikut ini hal-hal yang paling ingin Superkids ketahui, serta gimana cara Superparent menjelaskannya.

 

Alien Tuh Beneran atau Hoax? Kisah tentang makhluk luar angkasa udah lama terdengar. Mereka diduga berasal dari Mars karena Mars adalah satu-satunya planet selain Bumi, yang diperkirakan pernah ada kehidupan. Superparent dan Superkids mungkin tahu tentang si manusia Mars lewat film. Tapi sampai sekarang belum ada yang benar-benar pernah lihat mereka sungguhan. Berbagai penelitian dilakukan demi mencari petunjuk sekecil apapun tentang kehidupan yang mungkin pernah ada di Mars. Hasilnya, tetap aja belum ada kepastian tentang makhluk lain penghuni antariksa.

 

Siapa yang Pertama Kali Menjelajahi Luar Angkasa? Neil Armstrong dikenal sebagai orang pertama yang sampai ke Bulan. Tapi, tahu nggak kalau sebenarnya astronot pertama yang meluncur ke luar angkasa bukan manusia? Seekor anjing bernama Laika diluncurkan pakai satelit Rusia pada 1957. Disusul simpanse bernama Ham menggunakan kapsul luar angkasa milik AS, empat tahun kemudian. Ham bahkan jago lho mengoperasikan sendiri peralatan-peralatan yang ada di dalam kapsul. Nah, setelah dua hewan ini diterbangkan, manusia pun mulai berani berangkat ke luar angkasa.

 

Apa yang Ada di Mars dan Venus? Mars si Planet Merah sering dianggap sebagai rumah masa depan manusia, bila Bumi sudah nggak sanggup menampung semua penghuninya. Dari jauh warnanya kemerahan karena permukaan Mars tertutupi debu serupa besi oksida. Mars berisi banyak gunung berapi raksasa. Salah satunya Olympus Mons, volkano terbesar yang terdeteksi dalam sistem tata surya. Tinggi gunung ini 21 kilometer. Bandingin sama Everest, gunung tertinggi di Bumi yang berukuran ‘hanya’ 8.848 meter. Sementara Venus sering disebut sebagai ‘kembaran’ Bumi. Ukuran, gravitasi, dan komposisinya mirip. Selain itu, Venus juga merupakan planet terdekat dari Bumi. Tapi untuk urusan yang lain, Bumi dan Venus jauh berbeda. Suhu di sana terpanas, mencapai 500 derajat Celsius. Permukannya dipenuhi lava beku, kawah, dan gunung berapi yang sangat-sangat aktif. Berada di Venus kurang lebih seperti terjebak dalam rumah kaca yang dipanaskan!

 

Gimana Cara Astronot Kembali ke Bumi? Para astronot berangkat ke luar angkasa dengan roket, tapi pulangnya menggunakan kapsul luar angkasa yang kecil. Roket yang tadi dipakai akan tetap tinggal di luar angkasa sampai bahan bakarnya habis. Kapsul luar angkasa akan mendarat di air dengan parasut. Setelah mendarat, para astronot kelua dari kapsul itu dan dijemput pakai perahu. Menarik, ya?

 

Matahari Termasuk Bintang atau Bukan? Pertama, harus tahu dulu apa tuh bintang. Bintang merupakan bola gas panas yang memancarkan panas dan cahaya. Bentuk dan warnanya macem-macem. Matahari jelas termasuk bintang. Bahkan, bintang yang satu ini punya pengaruh sangat besar pada Bumi, tempat kita tinggal. Tanpa panas dan cahaya matahari, nggak mungkin deh ada kehidupan di Planet Biru, julukan keren Bumi. Matahari adalah pusat sistem tata surya kita. Ukurannya 300.000 kali lebih besar dari Bumi, dengan diameter 110 kali lebih lebar. Suhu di permukaan matahari mencapai 5.500 derajat Celsius. Jaraknya dengan Bumi 150 juta kilometer. Tapi di alam semesta, matahari hanya sebuah bintang biasa. Ada banyak bintang lain yang juga dikelilingi planet-planet, seperti matahari.

 

HAFIDA INDRAWTAI

FOTO: FREEIMAGES

Share to :


Leave A Comment