Radio Masihkah Menarik bagi Superkids?

Perkembangan tekhnologi yang pesat secara langsung memberi dampak terhadap habbit masyarakat dunia. Radio kini mulai banyak ditinggalkan oleh pendengarnya sebagian besar mulai beralih ke platform internet dan sosial media yang dinilai lebih modern serta menarik. Di era Modern sekarang ini tidak terlalu banyak Superkids yang mengenal akan keberadaan radio. Beberapa dari Superkids mengaku mengenal radio dari kebiasaan SuperParents yang masih memutar radio ketika berkendara, tetapi tidak terlalu banyak tahu mengenai sejarah akan radio di Indonesia. Bahkan keberadaan radio sekolah pun juga mulai berkurang keberadaannya.

 

Radio memiliki jasa besar dimasa kemerdekaan Indonesia, persebaran informasi baik dari gerakan pasukan Belandan dan Jepang, informasi-informasi penting dan juga hiburan dapat menjangkau sampai dengan pelosok nusantara. Tidak banyak yang menyadari, setiap tanggal 11 September diperingati sebagai Hari Radio Nasional. Peringatan Hari Radio Nasional dikaitkan dengan berdirinya Radio Republik Indonesia pada 11 September 1945. Awal mula berkembangnya radio di Indonesia diawali oleh berdirinya Batavia Radio Vereniging (BRV) pada 16 juni 1925 di Jakarta yang kemudian memancing kemunculan radio-radio lainnya diberbagai daerah baik milik pemerintahan Hindia-Belanda, Pemerintahan Jepang dan lahirlah RRI (Radio Republik Indonesia) sebagai radio pemersatu Indonesia.

 

 

Kembali ke  era digital, perkembangan radio ditanah air ini terbilang sangat baik, radio swasta khususnya yang memiliki kebebasan dalam bertransformasi. Sekarang ini jangkauan radio sudah dengan mudah diakses melalui fasilitas streaming, program reguler juga dipandu oleh penyiar-penyiar yang sangat komunikatif, hanya saja radio lebih banyak menargetkan pendengar usia produktif. Sangat sedikit radio yang menyentuh dunia anak-anak selain program parenting. Padahal jika Superkids diperkenalkan dan dilibatkan kembali dalam dunia radio, ini akan sangat berguna bagi Superkids kedepannya. Selain itu, tidak sedikit selebrity dan presenter ternama di ibu kota mengawali karir sebagai penyiar radio. Karena tidak bisa dipungkiri sebagai seorang penyiar radio, harus memiliki rasa percaya diri, komunikatif serta smart yang menjadi bekal mengembangkan karir.

 

Di hari peringatan Radio Nasional Indonesia ini, kita harapkan dikemudian hari dunia radio mulai kembali didekatkan kepada Superkids dan dunia sekolah, agar menjadi bekal bagi generasi berikutnya dalam mengembakan bakat.

Selamat Hari Radio Nasional SuperParents dan Superkids. (Afiqka Yoe/ Photo: Shutterstock)

Share to :


Leave A Comment