Tradisi-Tradisi Imlek

Tanggal 1 bulan 1 tahun 2566 warga Tionghoa merayakan kedatangan tahun baru, Imlek. Tahun ini dengan shio kambing kayu. Apa itu Imlek?

 

Sin Cia atau Imlek tak ubahnya seperti tahun baru masehi atau tahun baru hijriah bagi umat Islam. Imlek adalah Tahun Baru China, yang banyak merayakan adalah warga Tionghoa.

Kata Imlek berarti im = bulan, lek= penanggalan, berasal dari dialek Hokkian atau Bahasa Mandarin-nya Yin Li yang berarti kalender bulan (Lunar Newyear). Menurut sejarahnya, Sin Cia adalah perayaan yang dilakukan oleh para petani di China yang biasanya jatuh pada tanggal satu di bulan pertama di awal tahun baru.

Perayaan ini erat dengan pesta menyambut musim semi. Perayaan imlek dimulai dari tanggal 30 bulan ke-12 dan berakhir pada tanggal 15 bulan pertama, dikenal dengan Cap Go Meh. Perayaan Imlek meliputi sembahyang kepada Sang Pencipta/Thian dan Cap Go Meh.

Dan ada sejumlah tradisi yang dilakukan menjelang dan selama Imlek untuk yang merayakan:

1.  Menyapu rumah

Sehari sebelum Imlek mereka yang merayakan menyapu rumah sebagai simbol membuang semua kesialan, cukup ruang untuk keberuntungan.

 

2. Serba merah

Warna merah diasosiasikan dengan Tahun Baru China karena dipercayai sebagai warna yang ditakuti nian. Dalam mitologi Tionghoa, nian adalah makhluk buas yang hidup di dasar laut atau di gunung. Sekali keluar pada saat musim semi atau sekitar Imlek. Makhluk ini keluar untuk mengganggu manusia terutama anak-anak.

3. Mengisi ang pao

Orang yang lebih tua biasanya memberikan ang pao berisi uang kepada anak-anak kecil. Tidak perlu memberikan uang dalam jumlah besar, tapi dalam lembaran baru.

4. Nampan kebersamaan

Pada saat Imlek biasanya disajikan makanan di atas sebuah nampan berbentuk bulat atau segi delapan, yang disebut sebagai nampan kebersamaan. Isi nampan: permen, kacang-kacangan, biji-bijian, atau buah-buahan kering.

5. Makanan keberuntungan

Ada sajian makanan keberuntungan seperti mie yang tidak dipotong, mewakili umur panjang. Ada juga kue bola yang menyerupai bentuk uang China zaman dulu yang mewakili kekayaan.

 

 

6. Kembang api

Kembang api merupakan salah satu pertunjukkan yang sangat populer untuk memeriahkan Imlek, karena suara gaduhnya dipercaya membuat makhluk jahat ketakutan.

7. Hujan

Imlek pun sangat identik dengan hujan. Bagi masyarakat Tionghoa hujan sepanjang Imlek diyakini sebagai sumber rezeki. Dengan turunnya hujan maka banyak rezeki yang berdatangan di muka bumi.

Gong xi fat chai!

 

NURUL L. IRFAN

DESAIN: CAECILIA SANDY

Share to :


Leave A Comment