Baju Lebaran Intan

 

Saat tiba keesokan harinya, ketika gema takbir terdengar berkumandang saling bersahutan, Intan berlarian tak sabar menuju lapangan seakan berlomba dengan gema takbir. Dan pakaian baru Intan tersangkut oleh sebuah ranting pohon mangga. Bunyi deritan kain yang sobek sangat perlahan, tapi tangisan Intan menyaingi suara takbir.

 

“ Ma…..Intan ingin baju baru lagi.” “Sst, sudah tak sempat lagi sekarang.”

 

Pulang dari Shalat Id Intan terus merengek ingin dibelikan baju baru dan dia juga memaksa neneknya menjahit baju lebaran lagi.

 

“Intan, pakai saja baju Lebaran tahun lalu. Masih bagus,” kata neneknya.

“Tapi Nek…semua teman Intan pasti pakai baju baru buat Lebaran.”

“Intan, jangan nangis. Sudah banyak tamu. Bajumu masih banyak yang bagus,” sahut ayahnya.

 

Ibunya mengganti baju Lebaran Intan. Tapi Intan masih cemberut.

“Ma, beli baju baru sekarang.” “Sudah tidak sempat. Sekarang semua toko tutup. Nenek juga sibuk karena banyak tamu.” “Tapi, ini kan Lebaran Ma…, semua orang pakai baju baru.”

 

“Apakah Lebaran itu berarti pakai baju baru saja? Kamu masih beruntung bisa mengenakan pakaian bagus saat Lebaran dan berkumpul sama mama, papa, kakek, nenek, makan ketupat dan kue Lebaran. Masih banyak orang sendirian saja saat lebaran tanpa makanan enak dan pakaian.”

“Kalau begitu, kenapa banyak yang beli baju baru untuk Lebaran? Termasuk Mama sendiri?”

 

“Karena Lebaran adalah hari istimewa, hari kemenangan setelah sebulan puasa. Kita menghargainya dengan mengenakan yang terbaik, bila kita mampu, tapi bukan suatu keharusan. Bila kita tak mampu, kita cukup mengenakan pakaian yang bersih.”

 

“Tapi bagaimana buat pengemis di jalanan yang tak punya pakaian bersih?”

“Intan, Tuhan Maha Tahu….bila kita tak mampu, Tuhan pun Maha Tahu.Yang dinilai adalah amal ibadah kita. Sekarang bantu Mama ya, masih banyak tamunya, nanti kamu akan Mama beri baju Lebaran.”

 

“Asyik.” Intan pun langsung bersemangat membantu ibunya menyuguhi tamu dengan berbagai hidangan khas Lebaran. Ketika sang surya telah tenggelam, sudah tak ada tamu yang berkunjung. Intan pun bersama ibunya sibuk membereskan pakaian yang tidak terpakai untuk dibagi-bagikan pada yang tidak mampu.

 

Selamat Hari Raya Idul Fitri 1435 H ya Superkids!

 

NURUL L. IRFAN

FOTO: THINKSTOCKS PHOTOS 

 

Share to :


Leave A Comment